Tragedi Pengantin Baru Meninggal Dunia Usai Ijab Kabul di Lampung, Vaksin TT Diduga Penyebabnya

Beritaviralindo.net – Kejadian memilukan terjadi di Pekon Air Naningan, Kabupaten Tanggamus, Lampung, Kamis (5/12) lalu. Seorang pengantin wanita, Rika (26), meninggal dunia tak lama setelah melangsungkan ijab kabul dengan calon suaminya. Peristiwa ini langsung menghebohkan warga setempat dan membuat geger media sosial.

Dikutip dari informasi yang beredar, setelah akad nikah selesai, Rika tiba-tiba pingsan dan langsung dilarikan ke puskesmas terdekat. Sayangnya, meskipun sudah diberikan pertolongan medis dan dirujuk ke rumah sakit, nyawa Rika tidak dapat diselamatkan. Peristiwa tragis ini mengundang simpati dan duka mendalam, terutama bagi keluarga dan kerabat yang baru saja menyaksikan kebahagiaan pernikahan Rika.

@pojoksatu.id
Seorang pengantin wanita bernama Rika Amiyana binti H. Paiman, meninggal dunia usai ijab kabul, di Tanggamus, Lampung. Pesta pernikahan yang awalnya berlangsung bahagia pun seketika berubah menjadi duka. Peristiwa yang terjadi, di Dusun Air Naningan, Pekon Air Naningan, Kecamatan Air Naningan, Tanggamus, pada Kamis (5/12/2024), ini pun viral di media sosial. Tampak dalam video yang beredar, Rika dan Paiman, melangsungkan ijab kabul. Proses ijab kabul berlangsung dengan penuh hikmat.
♬ suara asli – Pojoksatu.id Official

Astyana, kakak sepupu Rika, memberikan penjelasan terkait kejadian tersebut melalui unggahan di media sosial. Ia mengungkapkan bahwa Rika sudah lama menderita penyakit jantung bawaan sejak usianya yang masih 4 bulan. Penyakit ini menjadi bagian dari perjalanan hidup Rika yang harus dihadapi sejak kecil. Namun, Astyana menyebut bahwa peristiwa kematian Rika mungkin berhubungan dengan vaksin TT yang diberikan kepadanya sebelum menikah.

“Sebelum menikah, Rika disuntik vaksin TT di puskesmas. Sayangnya, pihak puskesmas tidak menanyakan tentang riwayat penyakit jantungnya. Setelah disuntik, tangan kirinya bengkak, kaki kanannya juga bengkak, dan tubuhnya panas. Kami khawatir ini menjadi pemicu kenapa kondisi Rika bisa semakin memburuk,” tulis Astyana.

Astyana berharap agar kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi masyarakat dan pihak medis untuk lebih cermat dalam melakukan pemeriksaan kesehatan, terutama pada individu dengan riwayat penyakit bawaan. Rika mengalami reaksi yang parah setelah disuntik vaksin TT, yang seharusnya diperhatikan lebih seksama oleh tenaga medis.

Keluarga Rika juga mengungkapkan rasa kehilangan yang sangat mendalam. “Semoga Allah memberikan tempat terbaik untuk adik sepupu saya, Rika Amiyana,” ungkap Astyana. Meskipun ini adalah peristiwa tragis, keluarga berharap agar kejadian ini meningkatkan kesadaran akan pentingnya memeriksa riwayat kesehatan sebelum menjalani prosedur medis, termasuk vaksinasi.